- Siapkan adukan plester sebagai pasangan bata ringan AAC pertama kali diatas markingan lantai kerja (sisi horisontal) komposisi air 10 liter air untuk 1 zak @50 kg atau setara dengan 20% dari berat kering bubuk yang diaduk hingga rata (homogen). Mengingat pemakaiannya harus tebal dan akan memakan banyak bahan bila menggunakan Uzin TB. 20 (perekat bata ringan AAC).
- Pada pasang bata ringan AAC sisi vertikal (arah ke samping lebar bata ringan AAC 7,5 cm/10 cm x 20 cm) tetap menggunakan adukan Uzin TB. 20 (sebagai perekat bata ringan AAC) dengan ketebalan aplikasi 3 mm, komposisi air 12,5 liter/zak @50 kg atau setara dengan 25% dari berat kering bubuk yang diaduk hingga rata (homogen) sebaiknya menggunakan mixer, dengan menggunakan alat kerja sendok semen biasa saat aplikasi Uzin TB. 20.
- Buat adukan Uzin NC 301 sebagai perekat pada pertemuan bata ringan AAC dengan kolom struktur (bukan menggunakan bahan Uzin TB. 20) komposisi air 10 liter/zak @50 kg atau setara dengan 20% dari berat kering bubuk yang diaduk hingga rata (homogen) sebaiknya menggunakan mixer, karena daya rekat bahan Uzin NC 301 terhadap bidang licin (seperti pada kolom struktur/kolom praktis/shear wall) akan jauh lebih kuat. Jika mengabaikan petunjuk ini kemungkinan terjadinya retak pada pertemuan dinding rata bata ringan AAC dengan kolom struktur tersebut sangat besar.
- Pada tahapan pemasangan bata ringan AAC selanjutnya (layer ke 2) sudah mulai menggunakan Uzin TB. 20 dengan ketebalan aplikasi 3 mm secara konsisten dengan alat kerja roskam/trowel untuk pemasangan bata ringan AAC.
- Pemasangan stek terhadap kolom struktur/kolom praktis setiap ketinggian 3 susun bata ringan AAC dengan menggunakan bor.
- Pemasangan kolom praktis wajib dilakukan setiap luasan untuk dinding luar 8 m2 dan untuk dinding dalam 10 m2- 12 m2.
- Dalam pekerjaan dinding bata ringan AAC menggunakan mortar Uzin, wajib mengikuti aturan-aturan seperti tahapan kerja serta jedah waktu yang sudah disampaikan untuk setiap pekerjaan selanjutnya. Misalnya : pada pemasangan bata ringan AAC dalam 1 hari hanya direkomendasikan 1/2 dari ketinggian dinding (dari lantai kerja sampai balok struktur atau max. 6 - 7 bata ringan AAC, jika tinggi bata ringan AAC = 20 cm/pcs atau rata-rata setiap ketinggian 1,2m - 1,4m. Untuk selanjutnya pekerjaan dilakukan pada keesokan harinya atau minimal setelah 12 jam. Maksud dan tujuannya adalah agar pemakaian plester tidak terjadi over budget akibat pemasangan bata ringan AAC yang tidak tegak lurus sempurna (90% lot) karena plesteran dinding menjadi lebih tebal.
- Pada ruangan yang bersifat exposed tanpa plafon disarankan dalam pemasangan bata ringan AAC tidak langsung bertemu atau berdempetan dengan kolom struktur, harus diberi space kurang lebih 1 cm dan area tengahnya diisi bahan styrofoam untuk selanjutnya area pinggir bata ringan AAC di grouting dengan flex fill.
Sabtu, 16 Februari 2013
Prosedur Instalasi Pemasangan Bata Ringan AAC - UZIN TB. 20
Bata Ringan AAC dengan Uzin TB. 20
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.