Dampak Kenaikan Harga BBM Pada Industri Bata Ringan AAC |
Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) telah merisaukan para pelaku usaha, termasuk Industri Bata Ringan AAC. Kekhawatiran ini bisa dipahami mengingat harga BBM yang mencapai hampir 30% bisa mempengaruhi harga dan penjualan produk bata ringan AAC. Seberapa besar pengaruh kenaikan harga BBM ini pada industri Bata Ringan AAC ? Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sebesar rata-rata 28,7 persen dipercaya bakal berakibat langsung terhadap peningkatan biaya produksi dan distribusi Bata Ringan AAC. Otomatis kenaikan ini cepat atau lambat nicaya akan mendorong peningkatan biaya produksi serta distribusi Bata Ringan AAC. Hal ini juga berdampak pada kenaikan biaya atau anggaran pembangunan perumahan, apartemen, ruko, pusat perbelanjaan dan pusat perdagangan, hingga gedung perkantoran. Sejak pertengahan tahun lalu, banyak kalangan menilai pertumbuhan ekonomi di Indonesia akan kembali mengalami masa-masa sulit seiring dengan meningkatnya harga minyak serta komoditas lainnya di pasar Internasional yang ditenggarai akan menjadi pemicu melemahnya pertumbuhan ekonomi global. Keadaan tersebut tentu akan memberi dampak bagi perkembangan sektor bisnis dalam negeri termasuk sektor industri bata ringan AAC. Ironisnya, jauh-jauh hari sebelum pemerintah menaikkan harga BBM, sejumlah bahan baku konstruksi seperti baja, besi serta bahan bangunan lainnya sudah terlebih dahulu naik. Pukulan atas kenaikan harga BBM sejauh ini memang belum banyak dirasakan. Hanya saja moment ini sudah mengkhawatirkan sejumlah pihak, tidak terkecuali para pelaku industri bahan bangunan seperti bata ringan AAC. Kenaikan harga BBM ini memang tidak sebesar tahun lalu. Tetapi ancaman terhadap tingginya angka inflasi serta potensi Bank Indonesia menaikkan suku bunga, niscaya membuat was-was para konsumen bata ringan AAC atau nasabah yang membeli produk properti yang menggunakan bata ringan AAC melalui kredit kepemilikan rumah (KPR) maupun kredit kepemilikan apartemen (KPA). Tidak menutup kemungkinan, pasar properti yang dalam dua tahun terakhir ini tumbuh dengan bagus, dalam waktu 1 sampai 2 tahun mendatang bakal dihantui dengan menurunnya demand atau daya beli masyarakat. Dibalik peristiwa, pasti ada hikmah. Ini biasanya dirasakan oleh para pengembang atau kontraktor sipil yang tahun ini sudah menyelesaikan atau minimal sudah merampungkan 80 persen konstruksi properti atau gedungnya. Niscaya para pengembang atau kontraktor ini dalam satu tahun kedepan tidak akan menjual produknya dengan harga baru. Sepertinya mereka masih melihat-lihat seberapa besar daya beli masyarakat pada produk bata ringan AAC pasca kenaikan harga BBM. Jadi masih kita tunggu kepastian kenaikan harga BBM tahun ini dan menunggu pula kenaikan harga bata ringan AAC di pasaran. Untuk itu jika anda yang saat ini sedang atau masih membutuhkan bata ringan AAC, pembelian DO adalah solusi yang tepat daripada pembelian bertahap tapi pada pasca kenaikan harga BBM akan membeli bata ringan AAC dengan harga baru. Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi tentu membawa efek berantai terhadap sektor lain, tak terkecuali sektor bahan bangunan. Dampak kenaikan harga bahan bangunan dan upah pekerja akan memicu kenaikan harga rumah, di mana jika diasumsikan ada kenaikan harga jual BBM subsidi antara Rp 1.500 hingga Rp 3.000 per liter, maka harga bahan bangunan dapat naik hingga 10 hingga 20 persen. Untuk informasi produk dan pemesanan serta yang lainnya anda dapat menghubungi : Jl. Raya Klakahrejo, ruko TCBD-TR.1/11 Surabaya Telp. 031-31398222 atau 081231313222, 087853640111 Jl. Belitunga Raya no. 11 Jember Telp. 081331568166 Jl. MH. Thamrin no. 267 Giri-Banyuwangi Telp. 085313428222 ANUGERAH MITRA PERKASA Perumahan Driyorejo Kota Baru Jl. Mutiara 4 no. 5 Driyorejo-Gresik Telp. 081231605812, 087852055222 website : http://jualbataringanaac.blogspot.com http://tigamitra.web.indotrading.com http://TIGA-MITRA-SURABAYA.indonetwork.co.id www.facebook.com/jualbataringansurabaya. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.